Pasoepati Woyo-woyo Di Manahan

Selasa (27/3), Persis Solo menghadapi PSS Sleman dalam pertandingan leg pertama Piala Indonesia 2012 di stadin Manahan Solo.

Javier Roca, cetak satu gol dan satu asis di babak pertama

Begitu wasit meniup peluit tanda pertandingan dimulai, Persis Solo langsung menggebrak, hasilnya pada menit ke empat Ilham Hasan yang melakukan penetrasi dari sisi kiri pertahanan PSS berhasil membuat kiper PSS, Agung menjatuhkannya.

Alhasil wasit pun langsung menunjuk titik pinalty. Javier Roca yang bertugas mengeksekusi pinalty dengan mudah mengecoh Agung Andri. Persis unggul satu gol atas PSS Sleman.

Tertinggal satu gol membuat PSS memperagakan permainan cepat menusuk ke jantung pertahanan Persis Solo. Sandi Firmansyah pun harus berjibaku dengan para penyerang PSS Sleman.

Lewat serangan sporadis ke lini pertahanan Persis Solo, sebuah tendangan bebas dari sisi kiri pertahanan Persis Solo berhasil di selesaikan Nanda Wahyu melalui sundulannya. Skor pun berubah menjadi satu sama.

Selepas gol penyeimbang dari Nanda Wahyu, permainan menjadi semakin menarik karena kedua tim saling memperagakan permainan menyerang.

Melalui Ferry dan Roca, Persis beberapa kali mendapatkan peluang mencetak gol, namun selalu berakhir di pelukan ketangguhan kiper PSS, Agung Andri.

Persis terus mengurung pertahanan PSS, serangan cepat yang diperagakan Fery berhasil menciptakan kemelut di lini pertahanan PSS yang menghasilkan tendangan penjuru.

Sepakan Javier Roca dari tendangan penjuru berhasil di konversi menjadi gol melalui sundulan Michael Ndubuisi pada menit ke 33. Persis Solo pun kembali unggul atas tamunya, PSS Sleman.

Meskipun sudah unggul namun Persis terus berusaha menambah perolehan golnya, namun sampai peluit akhir babak pertama ditiup wasit Abdul Malik kedudukan tetap bertahan 2-1 untuk keunggulan tuan rumah Persis Solo.

Bermodal keunggulan 2-1 dibabak pertama atas tamunya PSS Sleman, Javier Roca cs langsung menggebrak begitu wasit meniup peluit tanda dimulainya babak kedua.

Hasilnya pada menit ke 50, umpan datar Affan Lubis berhasil di manfaatkan Ferry menjadi gol setelah melakukan solorun melewati barisan pertahanan PSS Sleman. Skor pun berubah menjadi 3-1 untuk keunggulan Persis Solo.

Keunggulan dua gol semakin membuat para pemain Persis Solo bersemangat menambah gol ke gawang PSS Sleman. Javier Roca yang berduet dengan Affan Lubis dilini tengah benar-benar memanjakan Ferry Anto dan Ilham Hasan dengan umpan akurat dari lini tengah.

Berkali-kali aksi Ferry Anto berhasil memporak porandakan lini pertahanan PSS Sleman yang di komandoi bek asing asal Nigeria, Bruno Casmir.

Guna menambah kekuatan lini tengahnya, Junaidi memasukkan Imam Rohmawan menggantikan Ade Candra Kirana. Masuknya Imam membuat lini tengah PSS kembali harus bekerja keras setelah sebelumnya Anang Hadi dimasukkan pelatih Widiantoro.

Menit ke 77, penyerang bengal asal Solo, Robby Fajar masuk menggantikan Ferry Anto yang sudah tampak kelelahan. Dua menit berselang, Persis kembali melakukan pergantian pemain, Dian Fachrudin harus keluar digantikan Ganda Syahputra.

PSS sempat memberikan ancaman melalui tendangan bebas pemain andalannya, Anang Hadi namun hanya berakhir menerpa tiang gawang Sandi Firmansyah.

Di lima menit terakhir pertandingan Persis Solo bermain lebih bertahan guna mengamankan keunggulannya atas PSS Sleman. Hingga wasit Abdul Malik meniup peluit panjang tanda berakhirnya babak kedua skr tetap tidak berubah.

Persis Solo berhasil menutup leg pertama Piala Indonesia dengan kemenangan 3-1 atas tamunta PSS Sleman.